Tren 3D Animasi Mengubah Cara Brand Melakukan Marketing di 2025: Siapkah Anda Beradaptasi?

Dunia pemasaran senantiasa berinovasi. Jika dulu promosi produk hanya terbatas pada gambar statis atau video konvensional, kini kita memasuki era baru di mana 3D animasi dan CGI campaign menjadi garda terdepan dalam menarik perhatian audiens. Teknologi iklan luar ruang (OOH) kini menawarkan visual yang semakin kreatif, bahkan dengan tampilan 3D yang memukau. Namun, kehadiran inovasi ini mungkin belum sepenuhnya dikenal oleh semua pengiklan, yang masih akrab dengan metode lama seperti spanduk atau baliho biasa.

Padahal, iklan 3D yang mengusung teknologi ini telah terbukti mampu menghadirkan pengalaman visual yang jauh lebih memorable dan nyata. Perpaduan antara iklan dan teknologi 3D ini menciptakan terobosan paling modern, menjadikannya tren pemasaran yang sangat menjanjikan. Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana tren 3D animasi ini mengubah lanskap marketing dan mengapa brand Anda harus mulai mempertimbangkan untuk beradaptasi.

Apa itu 3D Animasi dalam Marketing?

Secara sederhana, iklan 3D adalah iklan kreatif yang memiliki tampilan tiga dimensi. Ini berarti, gambar atau video yang dibuat memiliki efek kedalaman dan ilusi visual yang berbeda dari iklan konvensional. Alih-alih hanya sekadar gambar biasa, 3D animasi dalam marketing menciptakan ilusi objek seolah-olah muncul dan bergerak di lingkungan nyata, memberikan kesan realistis yang kuat bagi siapa pun yang melihatnya. Ini adalah bentuk CGI campaign yang memadukan keahlian studio animasi dengan strategi pemasaran untuk menciptakan konten yang benar-benar imersif. Untuk lebih memahaminya baca juga Apa Itu FOOH? Tren Fake Out-of-Home yang Membuat Kampanye CGI Semakin Viral

Mengapa Brand Beralih ke 3D Animasi? Keunggulan dan Manfaatnya

Saat brand memanfaatkan 3D animasi dalam kampanye mereka, berbagai keuntungan akan didapatkan, tak kalah dari iklan digital pada umumnya. Berikut adalah beberapa keunggulan utama yang menjadikan iklan 3D sebagai pilihan masa depan:

1. Visual Lebih Memukau dan Realistis

Iklan 3D mampu menampilkan visual yang jauh lebih menarik dan menonjol. Gambar 2D memiliki tampilan yang sudah terlalu biasa di mata masyarakat, sehingga lebih mudah membuat audiens bosan. Berbeda dengan efek 3D dengan kesan lebih nyata memberikan pengalaman yang lebih baru dan berbeda untuk setiap orang yang melihatnya. Tidak bisa dimungkiri, dengan visual menarik tersebut iklan akan lebih mudah menarik perhatian audiens. Surreal 3D animation khususnya, dapat menciptakan dunia visual yang belum pernah ada, memicu rasa penasaran dan decak kagum.

2.Meningkatkan Impresi dan Daya Ingat Brand

Visual yang unik dari iklan 3D dapat meningkatkan brand awareness secara signifikan. Impresi yang kuat ini akan lebih mudah diingat oleh audiens, mendorong mereka untuk mencari informasi lebih lanjut mengenai produk atau brand yang mereka lihat. Dengan tampilan yang sulit diabaikan, iklan Anda pasti dilirik dan melekat di benak konsumen.

3.Potensi Viral dan Pemasaran Berbasis Interaksi

Daya tarik iklan 3D jauh lebih kuat dibandingkan iklan konvensional. Kampanye yang eye-catching dan realistis ini sering kali menjadi perbincangan hangat di media sosial, memicu word of mouth marketing digital yang menguntungkan bisnis mereka. Audiens tidak hanya sekadar melihat, tetapi juga sering kali berhenti untuk memotret atau membagikan pengalaman mereka secara daring.

4.Mendukung Kreativitas Tanpa Batas

Jika Anda ingin membuat promosi yang lebih kreatif dan unik, 3D animasi adalah pilihan yang tepat. Media ini mendukung perusahaan untuk menyebarkan awareness secara tepat dan terarah, karena visualnya yang menonjol membuat iklan lebih mudah terlihat dan dikenali oleh audiens. Ini membantu meningkatkan reputasi produk dan citra bisnis Anda dibandingkan kompetitor.

Studi Kasus Sukses Kampanye 3D Animasi

Iklan 3D di Jakarta dan kota-kota besar lainnya di dunia kini semakin sering terlihat. Banyak brand besar telah memanfaatkan teknologi ini untuk memukau audiens mereka. Berikut adalah beberapa contoh kampanye CGI campaign yang sukses:

1.Jacquemus CGI Campaign

Kampanye ini menjadi viral dengan menampilkan tas tangan raksasa Jacquemus yang seolah-olah berjalan melintasi jalanan kota, menciptakan ilusi yang realistis dan menarik perhatian global.

sumber: https://www.papermag.com

2.Maybelline CGI Campaign

Maybelline juga mencuri perhatian dengan menampilkan maskara dan lip gloss raksasa yang bergerak di atas kereta atau bus, memberikan kesan produk yang "hidup" dan interaktif di lingkungan perkotaan.

https://reboundads.co.id/blog/using-cgi-technology-here-are-maybellines-brilliant-strategies-in-out-of-home-advertising/

3.SilverQueen by Adsvox:

Adsvox membuat konten CGI yang luar biasa. Pada konten CGI mereka kali ini, ditampilkan sebuah truk yang membawa produk SilverQueen raksasa di Bundaran HI, di tengah kota Jakarta. Pada produk coklat tersebut, menempel sebuah notes raksasa yang bertuliskan "Coklat Buat Mantan Biar Balikan".

Campaign luar biasa ini viral secara organik menembus 4.4 juta views, 310 ribu likes, dan 1,161 komentar. Sebuah engagement yang luar biasa untuk single campaign video.

Adsvox menggunakan formulai kreatif mereka yang secara efektif dapat mencapai target KPI dari campaign. Formula ini menyeimbangkan antara 3 unsur utama viral CGI, yaitu visual yang imersif, data, dan strategi sosial media. Jadi tidak hanya visual yang menarik, namun konsep dan story nya juga efektif dan engaging.

Baca juga Membawa CGI ke Jakarta: Proyek CGI Adsvox di Bundaran HI dan Campaign Inovatif: Filter Air Raksasa di GBK.

Sumber: https://www.instagram.com/p/DJOLk4-he--

Di Balik Layar: Bagaimana 3D Animasi Dibuat untuk Kampanye Iklan?

Pembuatan iklan 3D yang memukau melibatkan teknik-teknik canggih yang dirancang oleh 3D creative studio dan 3D animation studio. Dalam konteks CGI untuk video (mixed-reality), proses utamanya adalah penggabungan (compositing) model 3D yang dibuat secara digital dengan footage asli dari dunia nyata. Ini menciptakan ilusi yang meyakinkan seolah-olah objek 3D tersebut benar-benar ada dan berinteraksi di lingkungan fisik dalam video.

Sebagai contoh, dalam teknik 3D billboard yang umum dikenal, ilusi kedalaman dibuat dengan forced perspective, yaitu seni memanipulasi skala dan ukuran gambar berdasarkan sudut pandang audiens. Melalui teknik ini, gambar yang sebenarnya datar dapat terlihat memiliki dimensi, dan dengan teknologi layar modern, ilusi yang dihasilkan semakin nyata. Ada juga format anamorphic yang membuat gambar terlihat seolah-olah keluar dari layar dan mendekati penonton. Efek 3D ini bekerja karena mata manusia menerima gambar dari sudut yang sedikit berbeda, dan otak kemudian menggabungkan informasi tersebut untuk membentuk persepsi kedalaman.

Namun, untuk kampanye CGI yang menggabungkan model 3D dengan rekaman asli di dunia nyata (seperti Jacquemus atau Maybelline yang viral), prosesnya melibatkan pelacakan gerakan kamera (camera tracking) dari footage asli, pemodelan objek 3D, texturing, lighting, dan kemudian melakukan rendering objek 3D agar sesuai dengan pencahayaan dan perspektif footage. Langkah terakhir adalah menggabungkan kedua elemen (3D dan footage asli) secara mulus sehingga terlihat benar-benar terjadi di tempat tersebut. Proses ini membutuhkan keahlian khusus dari studio animasi yang mengerti cara "manipulasi" persepsi visual audiens dan integrasi elemen digital dengan dunia nyata.

Memilih Mitra Studio Animasi yang Tepat

Untuk menciptakan kampanye iklan 3D yang efektif dan berkualitas tinggi, Anda memerlukan keahlian dari 3D creative studio atau studio animasi yang berpengalaman. Memilih studio animasi di Indonesia atau khususnya studio animasi di Jakarta yang memiliki reputasi baik sangat penting. Pertimbangkan portofolio mereka, pengalaman dalam menangani CGI campaign atau iklan 3D, serta kemampuan mereka untuk memahami brand identity dan pesan yang ingin Anda sampaikan. Studio seperti Style 3D Studio atau penyedia layanan terkait dapat menjadi pertimbangan Anda. Pelajari selengkapnya di Tips Memilih CGI Studio Terbaik untuk Kampanye Digital yang Efektif

Kesimpulan dan Outlook 2025

Tidak dapat dimungkiri, tren iklan 3D dan penggunaan 3D animasi tengah menjadi primadona di berbagai negara, termasuk Indonesia. Visualisasi luar biasa yang dihasilkan mampu menarik perhatian banyak orang, menjadikannya pilihan utama bagi brand yang ingin beriklan di media luar ruang atau platform digital lainnya.

Di tahun 2025, kami memprediksi bahwa penggunaan 3D animasi akan semakin masif dalam strategi marketing brand. Kemampuannya untuk menyampaikan pesan yang kuat dan menciptakan impresi yang mendalam menjadikannya kanal marketing masa depan yang berdampak positif bagi bisnis.

Jika Anda tertarik untuk membawa marketing brand Anda ke level selanjutnya dengan iklan 3D atau CGI campaign yang memukau, jangan ragu untuk berkolaborasi dengan studio animasi terkemuka seperti Adsvox. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan brand Anda tetap relevan dan menonjol di tengah persaingan pasar yang ketat. Hubungi kami disini.